Penelitian di situs megalitik Gunung Padang terus menyedot perhatian publik bahkan internasional. Kabar terbaru, sketsa Gunung Padang yang dibuat oleh anggota Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Ir Pon S Purajatnika kini diminati produser film Hollywood.

Bagi penggemar serial film Star Wars, tentu tidak asing pada nama Prometheus Entertainment. Sebuah perusahaan yang terkenal memproduksi banyak film berkualitas dan mengkhususkan diri pada film dokumenter, program televisi non-fiksi dan produk-produk spesial lainnya.

Promotheus Entertainment lewat penelitinya Beth Moody, menyatakan tertarik dengan sketsa imaginer Gunung Padang yang dibuat Tim peneliti TTRM. Ia mengirimkan surat elektronik kepada TTRM.

“Untuk itu mereka selain ingin berkomunikasi juga sekalgus menanyakan "license" atas sketsa imaginer yang mendunia tersebut,” ujar Chaedar Saleh, Tim Arsitektur TTRM kepada politikindonesia.com, Rabu (08/10) pagi.

Perusahaan yang juga menggarap film-film seperti “Ancient Aliens”, “Americas Book of Secrets”, “Food Paradise”, “The Girls Next Door”, dan “Kendra” ini juga menanyakan license atas sketsa imaginer tersebut.

“Graham Hancock jurnalis senior dunia yang terkenal dengan karyanya Fingerprint of God setengah tahun yang lalu, tidak menyangka dalam waktu kurang dari 3 jam sketsa tersebut ditandai "like" lebih dari 250 ribu orang," ujar Chaedar.

Namun, Chaedar belum menjelaskan untuk kepentingan Promotheus Entertainment meminati sketsa situs yang terletak di Desa Karya Mukti, Campaka, Cianjur, Jawa Barat tersebut. Ia menyatakan, Tim Arsitektur Gunung Padang sedang mempertimbangkan minat rumah produksi tersebut atas sketsa Gunung Padang dan akan membicarakan pada tim secara keseluruhan.

“Jika tidak mengganggu jalannya riset, besar kemungkinan akan mengizinkan produser Ancient Alient tersebut untuk menggunakan sketsa Gunung Padang,” ujarnya.

Chaedar mengatakan, meskipun sketsa tersebut karya pribadi, namun untuk kepentingan penelitian, Tim Arsitektur TTRM lebih mementingkan jalannya riset Gunung Padang. “Sebab, setelah lapisan pertama yang terkenal seperti Machu Pichu, sketsa imaginer lapisan dua ini menjadi spesial karena hampir dapat dibuktikan oleh TTRM,” tandas Chaedar.